Sejarah Homo Neanderthalensis Homo Neanderthalensis diperkirakan hidup sekitar 300.000 tahun yang lalu pada masa pleistosen, dan diperkirakan masih satu subspesies dengan Homo Sapiens yang hidup
Ras merupakan sistem klasifikasi yang digunakan untuk mengkategorikan manusia dalam populasi atau kelompok besar yang saling berbeda terutama yang terkait dengan ciri – ciri fisik
Fosil manusia purba ditemukan di berbagai penjuru dunia diantaranya Cina, Afrika, Eropa dan Amerika. Berikut ini adalah penjelasan mengenai fosil – fosil yang ditemukan di
Sejarah Homo Floresiensis Homo Floresiensis merupakan manusia purba yang ditemukan peneliti dari Pusat Arkeologi Nasional yang dipimpin oleh R.P. Soedjono dan peneliti Australia Mike Morwood
Penelitian mengenai manusia purba di Indonesia sudah ada sejak abad ke 18 M yang dirintis pertama kali oleh Eugene Dubois. Semula, ia mengadakan penelitian di
Setidaknya ada 3 jenis manusia purba di Indonesia yaitu meganthropus, pithecanthropus dan homo sapiens. Di kesempatan kali ini, idsejarah akan mengulas mengenai manusia purba pithecanthropus
Meganthropus berasal dari kata Mega yang berarti besar dan anthropus berarti manusia. Sedangkan Paleo berarti tertua atau paling tua sedangkan Javanicus berarti berasal dari Jawa.
Sejarah Homo Wajakensis Homo Wajakensis merupakan manusia purba dengan genus homo yang ditemukan tahun 1889 oleh von Reitschoten di Wajak, dekat Kecamatan Campur Darat, Tulungagung,
Sejarah Pithecanthropus Mojokertensis Pithecanthropus Mojokertensis disebut juga Pithecanthropus Robustus yang berarti manusia kera yang besar. Pithecanthropus Mojokertensis pertama kali ditemukan oleh G.H.R. von Koenigswald pada
Sejarah Penemuan Homo Soloensis Homo Soloensis merupakan manusia kera berbadan tegak yang berasal dari Solo. Homo Soloensis hidup pada masa akhir Pleistosen Atas. Fosil manusia