Seperti yang kita ketahui dari sumpah pallapa yang di ucapkan Maha Patih Gajah Mada bahwa ia berjanji akan menyatukan nusantara. Sumpah tersebut berhasil di tepati dengan menggabungkan wilayah hampir seluruh Asia Tenggara, sebagian Asia Selatan serta kepulauan Madagaskar. Lalu mengapa Australia yang begitu dekat dengan wilayah Indonesia tidak dikuasai oleh Kerajaan Majapahit? Australia terutama bagian timur adalah daratan yang gersang yang sulit untuk ditumbuhi tanaman seperti yang ada di daerah Indonesia. Australia memiliki iklim yang ekstrim karena semakin mendekati kutub selatan, hal ini menjadikan Majapahit enggan mendudukinya. Selain itu Australia tidak berada pada jalur perdagangan India – Cina, secara ekonomi Australia tidak menguntungkan bagi Majapahit, kerajaan Majapahit lebih memilih untuk melebarkan pengaruhnya ke daerah – daerah jalur perdagangan dengan perhitungan apabila menguasai daerah perdagangan maka akan dapat mengambil keuntungan dari pajak serta penjualan komoditi dari nusantara. Terbukti dengan dikuasainya Madagaskar dari pada Australia. Pantai selatan dikenal sebagai tempat bersemayamnya Nyi Roro Kidul dan Nyi Blorong yang dianggap sebagai sosok yang dtakuti Kerajaan Majapahit sehingga mengurungkan niat untuk menguasai Australia. Bahkan Abel Tasman seorang Belanda yang pernah sampai di Australia pun tidak tertarik kepada Australia untuk diduduki Belanda.
Lalu bagaimana dengan Inggris sebagai negara yang menginvasi Australia dan apa ketertarikan Australia sampai menginvasi Autralia sebagai tempat jajahan dengan segala kekurangannya? Australia dan Eropa memiliki iklim yang hampir sama jika di Eropa musim dingin dimulai dari bulan Desember sedangkan di Australia musim dingin dimulai dari bulan Juni, selain itu Australia cocok untuk dijadikan tempat pembuangan para penjahat negara Inggris.