Madakaripura, Tempat Semedi Gajah Mada

Rahmad Ardiansyah

Madakaripura adalah salah satu air terjun yang terletak di Pegunungan Tengger, dikelilingi bukit dan berada pada ceruk. Secara administratif letak dari air terjun Madakaripura terletak di Desa Sapih, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo. Letaknya yang berdekatan dengan Gunung Bromo menjadikan air terjun Madakaripura menjadi salah satu destinasi pilihan setelah pendakian Gunung Bromo. Suguhan yang menawan akan dipertontonkan ketika anda kesini. Suasana sejuk menyelimuti tempat ini, dinding – dinding yang kokoh juga menambah eksotisme air terjun Madakaripura. Tempat ini berada pada ketinggian 620 mdpl.

Madakaripura berarti tempat tinggal terakhir. Madakaripura erat kaitannya dengan kerajaan Majapahit. Keberadaan Madakaripura menjadi tempat pertapaan Gajah Mada bahkan sampai pada akhir hayatnya ia bersemedi disini.

Madakaripura adalah tempat terakhir sebelum Gajah Mada “Moksa” atau meninggal. Menurut kisah Madakaripura dahulu adalah milik kerajaan Majapahit berupa sebidang tanah yang diberikan kepada Gajah Mada.

Konon saat adanya perang bubat yang menghadapkan Majapahit melawan Kerajaan Sunda Galuh. Kerajaan Majapahit memenangkan perang tersebut. Dilain sisi Kerajaan Sunda yang sebelumnya mempercayai Majapahit menjadi kecewa dengan perlakuan Majapahit yang pada saat itu akan melakukan perkawinan Hayam Wuruk dengan putri kerajaan Sunda Galuh Dyah Pitaloka. Hayam Wuruk juga kecewa dikarenakan cintanya harus pupus dengan tewasnya Dyah Pitaloka yang mati bunuh diri ketika melihat keluarganya tewas pada saat perang Bubat. Sebenarnya pihak yang paling terluka dengan adanya perang bubat tidak lain adalah Gajah Mada. Mengapa? karena adanya perang bubat Gajah Mada disalahkan atas tewasnya Dyah Pitaloka. Atas kejadian tersebut posisi Gajah Mada sebagai Patih di turunkan. Kerja keras selama menyatukan Nusantara menjadi sia – sia dengan adanya Perang Bubat. Oleh karena peristiwa inilah Gajah Mada mengasingkan diri dari dunia luar dan lebih memilih untuk bersemedi di madakaripura sebagai akhir dari perjalanan hidupnya.

Bagikan:

Rahmad Ardiansyah

Perkenalkan, saya Rahmad Ardiansyah, S.Pd. Guru lulusan pendidikan sejarah Universitas Negeri Semarang. Sejak menjadi pelajar saya hobi terkait IT terkhusus pengelolaan blog. Selain mengelola website Idsejarah.net, saya juga menjadi admin web mgmpsejarahsmg.or.id, admin web sma13smg.sch.id sekaligus menjadi salah satu penulis LKS di Modul Pembelajaran MGMP Sejarah SMA Kota Semarang. Saat ini saya sedang menjalankan program Calon Guru Penggerak angkatan 10. Projek web Idsejarah.net saya harapkan akan menjadi media untuk mempermudah guru sejarah dalam mengakses artikel, video, dan media pembelajaran terkait pembelajaran sejarah. Website ini akan terus dikelola dan dikembangkan agar semakin lengkap. Kedepannya besar harapan saya untuk mengembangkan aplikasi android untuk guru sejarah. Selain mengelola website, saya juga aktif mengelola channel Youtube Idsejarah sebagai media berekspresi platform video online.

Leave a Comment

Bantu kami untuk lebih berkembang dengan subcribe channel youtube idsejarah