Laporan Kegiatan Ekstra BTQ SMA

Rahmad Ardiansyah

LAPORAN KEGIATAN BTQ

SMAN 13 SEMARANG

     I.    PENDAHULUAN

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan kehidupan yang bermakna, dan bermartabat. Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi menjadi sebuah keharusan, yang ditempuh melalui pendidikan.

Pendidikan agama ini harus dilalui anak baik  di rumah maupun sekolah dan masyarakat. Dimana sekolah merupakan pihak yang mendapat mandat orang tua untuk membantu  mendidik putra-putrinya demikian juga pendidikan masyarakat.

Pendidikan agama yang bisa dikembangkan pada anak – anak remaja antara lain Baca Tulis Al-Qur’an dan Tahfizd. Pendidikan Baca Tulis Al-Qur’an dan Tahfizd sesuai dengan tingkat perkembangan  mereka. Banyak metode BTQ yang dikembang oleh para ustad dan kyai di Indonesia. Salah satunya adalah  metode Iqra’. Metode ini punya kelebihan sangat fleksibel. Bisa digunakan untuk siswa yang kemampuan belajarnya cepat maupun kecepatan rata-rata. Siswa yang cepat akan memgunakan buku pegangan “Klasikal” sedang yang sedang menggunakan buku Iqra’ standar. Dimana buku pendukung dan alat peraganya juga banyak.

Kelebihan kedua dari metode ini adalah hampir semua isi  dalam buku pegangan bermakna. Kata-kata yang digunakan semua mempunyai arti. Sedang  kalimat-kalimat pendek yang digunakan diambil dari Al-Qur’an.

Bukan berarti metode lain tidak baik. Masing-masing metode punya kekurangan dan kelebihan sendiri. Namun dalam belajar,  faktor guru lebih menentukan keberhasilan siswa dari pada metode. Penggunaan   metode Iqra’ diputuskan karena sesuai dengan kondisi di SMAN 13 Semarang, tanpa adanya koordinasi yang ketat.Dalam pelaksanaannya hampir 12 tahun, perlahan lahan peningkatan tingkat kelulusan siswa per jilid. Diawali dengan tingkat keberhasilan 30%-40 sampai tahun 2016-2017 mencapai 60%-70%. Semoga pembelajaran di sd Al-Irsyad ini selalu diberkahi Allah.

      II.  MAKSUD DAN TUJUAN

  1. Menciptakan generasi muslim/muslimah SMAN 13 Semarang yang cerdas serta memiliki jiwa yang unggul dalam IPTEK dan IMTAQ
  2. Memotivasi peningkatan kemampuan dan keberhasilan siswa dalam memahami islam serta menumbuhkembangkan semangat hidup beragama dilingkungan sekolah umum.
  3. Adanya peningkatan pemahaman para pelajar sekolah umum dalam wawasan agama islam sehingga mampu mempraktekannya dalam pelaksanaan ibadah sehari-hari.
  4. Memperkokoh ukhuwah islamiyah antar siswa muslim SMAN 13 Semarang.
  5. Memberikan bimbingan dan pembinaan baik moril maupun materil
  6. Mengembangkan kreatifitas dan mentalitas para siswa dalam memahami ajaran islam syi’ar islam.

         III.     KEGIATAN

Kegiatan utama BTQ adalah melakukan pelatihan membaca dan menulis ayat – ayat Al-Quran. Ekstrakulikuler BTQ berfokus memlatih siswa dalam mengasah kepandaian membaca Al-Quran. Kegaiatan BTQ dilaksanakan setiap hari selasa di Musholla SMAN 13 Semarang.

           IV.   PELAKSANAAN KEGIATAN

  1. Nama                       : kegiatan ekstrakulikuler pengembangan diri BTQ
  2. Peserta Kegiatan      : Seluruh anggota ekstra BTQ SMAN 13 Semarang
  3. Tempat Kegiatan      : Mushalla
  4. Waktu Kegiatan       :  Selasa

           V. EVALUASI

Pelaksanaan program BTQ di SMAN 13 menjadi hal yang vital mengingat banyak anak – anak yang masih kesulitan dalam membaca Al-Quran dan mengembangkan cara membaca yang dan benar. Selain itu BTQ juga diperuntukkan untuk anak – anak yang ingin menjadi tahfidz Quran. Pada tahun pelajaran 2019 / 2020 kegiatan BTQ berfokus pada pengembangan cara membaca siswa dalam melagukan bacaan Al-Quran. Secara keseluruhan semua program terlaksanan dengan lancar. Kegiatan rutin yang diselenggarkan juga berjalan dengan baik.

Bagikan:

Tags

Rahmad Ardiansyah

Perkenalkan, saya Rahmad Ardiansyah, S.Pd. Guru lulusan pendidikan sejarah Universitas Negeri Semarang, Calon Guru Penggerak angkatan 11 Kota Semarang dan kontributor Modul Pembelajaran MGMP Sejarah Kota Semarang.

Leave a Comment

Bantu kami untuk lebih berkembang dengan subcribe channel youtube idsejarah